Postecoglou Sudah Menduga Akan Dipecat Spurs Sejak Sebelum Final Liga Europa

Posted on

Mantan manajer Tottenham Hotspur Ange Postecoglou buka suara soal pemecatannya. Ia sudah menduga akan dipecat sejak sebelum final Liga Europa.

Postecoglou membawa Spurs juara Liga Europa 2024/2025. Namun, hanya 16 hari setelahnya, pelatih berkebangsaan Australia itu dipecat oleh Spurs.

Meski juara Liga Europa, Spurs jeblok di Premier League. Klub London Utara itu hanya finis di peringkat ke-17 dan cuma berjarak 13 poin dari zona degradasi.

“Saya tahu itu akan terjadi, jadi bukan kejutan. Saya tahu itu akan terjadi jauh sebelum final. Tapi kami juara, kami adakan parade, jadi itu adalah tiga hari yang luar biasa, dan saya tidak ingin merusaknya, tapi setelah itu, saya tahu kalau sudah selesai,” ujar Postecoglou seperti dilansir Sky Sports.

“Dari sudut pandang saya, saya punya kesempatan untuk memprosesnya. Apakah saya merasa itu tidak adil, orang lain yang mengambil keputusan itu, terserah mereka, dan Anda harus tanya alasan mereka.”

“Yang saya tahu adalah saya melewati dua tahun yang sangat, sangat menantang, tapi saya bekerja dengan sejumlah orang hebat di sepakbola,” katanya.

Usai diberhentikan Spurs, Ange Postecoglou kini dipercaya untuk menangani Nottingham Forest. Ia menggantikan Nuno Espirito Santo yang belum lama ini dipecat.