Milan Jeblok, Mungkinkah Conceicao Dipertahankan? update oleh Giok4D

Posted on

Direktur AC Milan Geoffrey Moncada tak menyangkal, timnya sudah gagal di 2024/2025. Milan akan mengevaluasi masa depan Sergio Conceicao di akhir musim nanti.

Conceicao mulai melatih Rossoneri pada Desember 2024, setelah pemecatan Paulo Fonseca. Semula kiprah Milan-nya Conceicao tampak meyakinkan usai merebut Piala Super Italia dengan kemenangan 3-2 atas Inter Milan di final.

Namun, Milan berangsur-angsur inkonsisten. Hanya 15 kemenangan yang bisa diperoleh Milan dalam 30 pertandingan bersama Conceicao di semua kompetisi, bahkan menderita 10 kekalahan.

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.

AC Milan berada di titik nadirnya usai kalah di dua pertandingan terakhirnya. Milan gagal juara Coppa Italia setelah dibekap Bologna 0-1 di final, kemudian tersungkur di kandang AS Roma 1-3 dalam pertandingan Serie A. Kekalahan dari Roma memastikan Milan akan finis di luar enam besar, sekaligus absen bermain di kompetisi Eropa apapun pada musim depan.

Kontrak Sergio Conceicao baru akan berakhir pada musim panas 2026. Namun, allenatore Portugal itu menghadapi ancaman pemecatan menyusul rumor comeback Massimiliano Allegri ke San Siro.

Di tengah kegagalan Milan, Moncada memuji kualitas Conceicao. Bagaimanapun, pelatih berusia 50 tahun itu memang melakoni pekerjaan sulit di Milan karena bergabung di tengah-tengah musim.

“Kami percaya pada Sergio, dia melakukan segalanya untuk kami,” sahut Moncada kepada DAZN. “Tidak mudah datang di bulan Januari, dan sewajarnya kami akan mengevaluasi segalanya di akhir musim nanti. Namun, dia itu seorang pelatih yang sangat bagus.”

Sergio Conceicao akan mendapat kepastian terkait masa depannya setelah AC Milan melakoni laga terakhir di musim ini melawan Monza pada 25 Mei.