Vinicius Junior marah diganti ketika Real Madrid memetik kemenangan atas Barcelona. Pemain asal Brasil itu diminta lebih bisa mengontrol emosi.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Madrid memetik kemenangan 2-1 atas Barcelona di Liga Spanyol. Dalam laga di Stadio Santiago Bernabeu, Madrid pada akhir pekan lalu, El Real mencetak gol via Kylian Mbappe dan Jude Bellingham, dibalas lewat Fermin Lopez.
Vinicius diganti oleh Xabi Alonso pada menit ke-72. Dia harus memberi tempat untuk Rodrygo Goes.
Selepas diganti, Vinicius tampak mengomel. Dia bahkan langsung menuju ruang ganti ali-alih duduk di bench.
Eks pemain Liga Spanyol, Alvaro Benito, memberi wejangan untuk Vinicius. Pesepakbola 25 tahun itu diminta lebih tenang.
“Situasi Vinicius salah satu yang sulit diatasi karena dia sudah menginternalisasi ketidakmampuannya mengendalikan emosi,” kata Benito di Marca.
“Yang harus anda lakukan adalah mengendalikan emosi anda. Saya diajari itu sejak masih kecil. Saya datang ke Real Madrid saat saya berusia 12 tahun dan hal pertama yang dikatakan oleh pelatih pertama saya Antonio Quiroga, adalah ‘kami tidak mewakili dirimu sendiri, kami mewakili Real Madrid’.”
“Dan tentu saja, pemain tak mewakili diri sendiri, mereka mewakili suatu hal yang lebih besar dibandingkan mereka semua.”
Situasi Vinicius di Madrid kian kompleks karena masalah kontrak, Ikatan Vinicius dengan Madrid selesai pada 30 Juni 2027, tinggal menyisakan kurang dari dua tahun. Negosiasi Vinicius dengan Madrid untuk memperpanjang kontrak baru masih mentok, ada rumor dia akan meninggalkan klub asal ibukota Spanyol itu.






