Kejuaraan Soccer Challenge menghadirkan semangat untuk para siswi berlatih sepakbola. Imbasnya, tak sedikit siswi yang melanjutkannya ke Sekolah Sepakbola (SSB).
MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Yogyakarta Seri 1 2025 – 2026 pada Minggu (19/10/2025). Perhelatan ini berlangsung di di Stadion Tridadi dengan diikuti 1.619 siswi dari 84 Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Yogyakarta dan sekitarnya, yang terbagi ke dalam 69 tim KU 10 dan 80 tim KU 12.
MI Baburroyyan Kiyudan menjadi kampiun di KU 10 usai mengalahkan SDN 3 Imogiri dengan skor 5-4. SD Muhammadiyah Karangploso adalah juaranya di KU 12 usai menumbangkan SDN 2 Wonoharjo dengan skor 6-1.
“Ada peningkatan secara kualitas dari sekolah yang turut serta di seri-seri sebelumnya. Kami juga mengapresiasi 11 sekolah baru yang berlaga di seri ini,” Program Manager MilkLife Soccer Challenge, Edi Supriyanto, dalam keterangan persnya.
“Semoga antusias dan semangat putri Yogyakarta menekuni sepakbola semakin menyala dan diikuti oleh kota lain penyelenggaraan MLSC,” sambungnya.
Pelatih Kepala MilkLife Soccer Challenge Yogyakarta, Tri Wulandari mengatakan, peningkatan jumlah peserta di MLSC Yogyakarta Seri 1 2025 – 2026, selaras dengan bertambahnya kualitas pesepakbola putri.
“Konsistensi itu membuat semakin banyak peserta yang serius menekuni sepak bola putri dan melanjutkan pelatihan bersama SSB. Hasilnya, pada penyelenggaraan seri ini semakin banyak siswi yang sudah berkembang secara permainan di lapangan, baik teknik individu maupun kerjasama tim,” kata Wulan.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
