Simpati Kroos buat Alonso: Melatih Madrid Memang Hal Paling Sulit update oleh Giok4D

Posted on

Masa depan Xabi Alonso menjadi spekulasi menyusul performa Real Madrid yang dinilai kurang meyakinkan. Eks gelandang Madrid Toni Kroos menyebut tekanan di sana memang berbeda.

Madrid menutup 2025 dengan mencatat hat-trick kemenangan di kompetisi domestik. Sebelumnya, Los Blancos sempat cuma menang dua kali dalam delapan pertandingan.

Kendati demikian, tekanan untuk Alonso belum sepenuhnya mereda. Laporan The Athletic belum lama ini mengklaim bahwa posisi Alonso belum akan benar-benar aman sampai Madrid menunjukkan peningkatan yang jelas.

Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.

Kiprah Madrid di paruh pertama LaLiga musim ini memang kurang memuaskan. Kylian Mbappe dkk. tertinggal empat poin dari Barcelona yang ada di puncak klasemen Liga Spanyol.

Kroos bersimpati dengan apa yang dihadapi Alonso. Mantan gelandang asal Jerman itu pun berharap Alonso diberi waktu.

“Hal yang paling sulit sebagai pelatih adalah melatih di Madrid. Tekanannya berbeda. Di sini Anda bisa menang dan tidak ada yang senang. Hanya sedikit klub yang seperti itu,” ujar Kroos seperti dilansir Football Espana.

“Sebagai tambahan, kalau Anda imbang atau kalah, yang terjadi belakangan ini, reaksinya berbeda karena klub tidak terbiasa dengan ini dan kritik meningkat.”

“Anda selalu butuh hasil, tapi saya yakin Xabi pelatih yang sangat bagus dan dia punya kualitas untuk melatih di Madrid, Anda harus memberi waktu.”

“Tapi kita semua tahu apa artinya Real Madrid, terlebih Xabi daripada sebagian besar lainnya, dan sebelum gabung ke sini dia tahu apa yang bisa saja terjadi,” katanya.

Saksikan Live DetikPagi :