Bruno Fernandes kabarnya sudah menolak tawaran fantastis dari Al Hilal. Keputusannya itu dipuji mantan kapten Manchester United Gary Neville.
Fernandes mendapatkan tawaran fantastis dari Al Hilal dan mempertimbangkannya dengan serius beberapa hari terakhir ini. Gelandang 30 tahun itu lantas memutuskan menolaknya, meski sempat mengaku siap dijual jika MU butuh.
Padahal ia berpeluang mendapatkan gaji lebih dari dua kali lipat semasa di MU, diperkirakan mencapai 65 juta paun per musimnya. Di sisi lain Setan Merah juga diyakini tak benar-benar menutup pintu untuk melepas pemain andalannya itu, apalagi dengan proposal senilai 100 juta paun yang dijanjikan Al Hilal.
MU butuh uang untuk membangun ulang skuad buat Ruben Amorim. Kegagalan menjuarai Liga Europa, dengan konsekuensi gagal ke Liga Champions, sudah bikin MU kehilangan potensi pemasukan sebesar 100-140 juta paun.
Sementara keputusan Fernandes menolak Al Hilal kembali bikin MU kehilangan potensi duit segar, ini akan bikin Amorim senang. Manajer asal Portugal itu sudah selalu menegaskan bahwa Fernandes merupakan bagian penting dari timnya.
Keberanian Bruno Fernandes menolak Al Hilal mendapatkan pujian dari mantan pemain MU Gary Neville. Baginya ini bisa berarti signifikan buat klub, karena ada pesan besar bahwa pemain sepenting Fernandes masih mau berjuang demi mereka.
“Dia itu sangat penting. Fakta bahwa dia ingin bertahan, fakta bahwa dia ingin melewati dan keluar dari situasi ini, sebab seharusnya sangat mudah untuknya di akhir musim ini untuk bilang ‘Dengar, cukup sudah saya di sini’, akan membuatnya semakin disukai para suporter Manchester United,” kata Neville di Sky Sports.
“Untuk menolak uang itu di saat Manchester United ada di titik terendahnya dan bilang ‘Tidak, saya ingin berjuang melalui ini, saya ingin melihat tim ini menemukan jalan keluar, saya ingin unjuk diri dan meraih berbagai hal’, rasanya itu mengunkap banyak soal dirinya sebagai manusia, juga karakternya.”
“Klub butuh orang-orang yang mau menembus dinding untuk mereka,” imbuhnya. langkah