Asosiasi sepakbola Malaysia (FAM) dan tujuh pemain dalam skandal naturalisasi didenda FIFA. Putra Mahkota Johor Tunku Ismail siap menanggungnya!
FIFA menolak banding FAM terkait skandal naturalisasi tujuh pemain di Timnas Malaysia. Dalam investigasi FIFA, kakek/nenek ketujuh pemain itu berasal dari Spanyol, Brasil, dan Argentina alias tidak ada yang berdarah Malaysia.
FAM punya waktu sampai akhir November ini untuk ajukan banding ke level lebih tinggi yakni Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Walau diyakini, peluang menang mereka tipis.
FIFA sudah menjatuhkan hukuman denda dan larangan bermain. Ketujuh pemain itu dilarang berlaga selama setahun.
Hukuman dendanya adalah sebesar 350 ribu Swiss Franc atau setara Rp 7,2 miliar untuk FAM. Tiap pemain juga didenda . Ketujuh pemainnya turut didenda 2.000 Siwss Franc atau setara Rp 41 juta.
Putra Mahkota Johor (TMJ) Tunku Ismail Idris Ibni Sultan Ibrahim siap menanggung denda-denda tersebut. TMJ pakai duit pribadi!
“Saya akan menanggung semuanya dengan uang pribadi,” tegasnya dilansir dari Free Malaysia Today.
Ketujuh pemain tersebut adalah Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.
TMJ sempat terseret dalam kasus skandal naturalisasi tersebut. Diyakini, ketujuh pemain itu merupakan rekomendasinya.
“Saya bertanggung jawab atas semua yang terjadi di sepak bola Malaysia. Saya tidak pernah lari atau menyalahkan siapa pun. Saya tidak sempurna, tetapi niat saya tulus,” ujarnya di kesempatan berbeda seperti dilansir dari Scoop.
TMJ mengaku dirinya sudah menjalankan semua proses. TMJ malah seolah melempar bola ke pihak lain.
“Hal itu harus ditanyakan kepada JPN (Departemen Registrasi Nasional). Jika JPN merasa puas dengan dokumen yang diberikan FAM, itu merupakan kewenangan JPN. Sebab, pemerintah yang akan melakukan penilaian dan memutuskan. Itu hak prerogatif mereka,” paparnya.
