Timnas Amerika Serikat kembali memble saat melawan tim kuat jelang Piala Dunia 2026. Anak asuh Mauricio Pochettino disorot.
AS akan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2026 tahun depan. Saat ini, Christian Pulisic dkk terus melakoni persiapan.
Salah satunya melawan tim papan atas. Terbaru adalah melawan Korea Selatan, namun AS malah disikat dengan kekalahan 0-2 di Harrison, New Jersey, Minggu (7/9/2025) dini hari WIB.
Kekalahan itu menjadi sorotan. Sebab, AS kembali gagal menang ketika melawan tim di peringkat 25 besar dunia.
Melawan Korea Selatan, yang menempati rangking ke-23, AS tumbang 0-2. Sebelumnya AS juga gagal menang ketika melawan Meksiko, Brasil, Kolombia, Swiss, Uruguay.
AS juga punya rekor buruk. Daily Mail mencatat, AS kebobolan 17 kali dan bikin 3 gol saja, termasuk kebobolan 11 kali dan bikin satu gol di lima kekalahan beruntun dari tim di peringkat 25 besar.
“Menjelang Piala Dunia, kami perlu membangun kepercayaan diri di dalam diri sendiri dan memberikan kepercayaan kepada para penggemar, jadi tentu saja kekalahan dalam pertandingan ini sangat mengecewakan,” kata penyerang Folarin Balogun.
Senada dengan Balogun, Pochettino menilai AS harus meraih kemenangan. Meski begitu, ia merasa tak panik.
“Kami perlu mulai menang saat Piala Dunia dimulai. Terlalu banyak contoh tim yang menang selama lima tahun, lalu tiba di Piala Dunia dan tidak dalam kondisi terbaik. Saya terlibat dalam Piala Dunia 2002 bersama Argentina, kami mengalahkan tim-tim lain selama lima tahun, lalu tiba di Piala Dunia dan tersingkir di babak grup,” tegasnya.