Persita Tangerang akhirnya meraih kemenangan perdana di Super League 2025-26. Kini tinggal PSM Makassar yang belum ‘pecah telur’.
Kemenangan diraih Persita atas PSM pada pekan ke-5 Super League di Banten International Stadium (BIS), Tangerang, Kamis (11/9/2025). Tim asuhan Carlos Pena itu menang 2-1 lewat dua gol dari titik putih.

Gol pembuka Persita dicetak Eber Beesa pada menit ke-29. Penalti diberikan ke Persita setelah pelanggaran dilakukan oleh Yuran Fernandes kepada Dejan Racic di area terlarang.
PSM sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat sepakan jarak jauh Lucas Dias pada menit ke-89. Tendangan keras Lucas tidak bisa dibendung oleh Igor Rodrigues.
Namun, pada menit ke-90, wasit kembali menunjuk titik putih setelah Victor Luiz melakukan dorongan di kotak 16 meter. Pablo Ganet (90+3′) maju sebagai eksekutor dan mampu mengecoh Hilman Syah.
Ini merupakan kemenangan pertama Persita setelah dalam tiga laga sebelumnya hanya bisa meraih satu kali imbang dan dua kali kalah. Ironi bagi PSM yang menjadi tim tersisa belum tanpa kemenangan setelah dalam tiga laga sebelumnya hanya bisa tiga kali meraih hasil imbang.
“Pertandingan berjalan sangat ketat. Semua pertandingan di Super League, dua tim di tiga laga awal belum meraih kemenangan, jadi kami memiliki tekanan itu sama seperti PSM Makassar. Juga sangat ketat,” kata Carlos Pena saat memberikan keterangan seusai laga.
“Kemenangan ini sangat berarti bagi kita semua, karena kami bertarung sangat keras, mereka (PSM) menekan kita terutama di babak kedua karena tentu saja tidak mau kalah,” ujarnya menambahkan.
Sementara kubu PSM menyindir keras kemenangan Persita. Tim tuan rumah dianggap terlalu diuntungkan wasit dengan dua hadiah tendangan penalti.
“Kita sudah kembali ke liga terbaik di dunia. Saya senang bisa kembali bermain dan kita beruntung bisa berada di liga terbaik di dunia. Dan very good game,” ucap pemain PSM Yuran Fernandes, dikutip dari detikSulsel.
“Selamat kepada Persita mereka mencetak 2 gol dan kita hanya mencetak 1 gol. Golnya mereka datang dari penalti namun mereka menang,” tutur pelatih PSM Bernardo Tavares, menimpali.