Pedri lagi menikmati kariernya di Barcelona saat ini. Tak cuma moncer, Pedri juga lebih fit sehingga jarang cedera. Apa rahasianya?
Pedri jadi aktor penting di balik keberhasilan Los Cules meraih dobel gelar domestik musim lalu. Dia bikin enam gol dan delapan assist dari 59 penampilan.
Dengan total 4.646 menit bermain, Pedri rata-rata mencatatkan 78 menit per laga. Ini merupakan catatan terbaiknya selama memperkuat Barcelona, baik dari segi statistik maupun jam terbang.
Padahal sepanjang tahun 2021 hingga 2023, Pedri kesulitan untuk tampil konsisten karena kerap dibebat cedera terutama di bagian otot. Kondisi itu membuat Pedri mengubah total gaya hidupnya, terutama asupan makanan.
Mendapat saran dari rekan setimnya Ferran Torres, Pedri mulai menerapkan intermitten fasting sehingga fisiknya menjadi lebih baik. Ini berefek positif untuk performanya.
“Dia menyuruhku untuk melakukannya dan jujur saya merasa lebih baik sejak itu, sampai sekarang lah. Saya akan terus melakukannya. Saya cuma makan dua kali sehari, makan siang dan malam. Kami hanya sarapan di hari pertandingan. Saya hanya minum air putih, karena itu penting sekali agar tidak dehidrasi,” ujar Pedri kepada Futbol Fiesta.
“Sulit sekali rasanya menolak kroket daging bikinan ibu saya. Saya hanya sesekali makan setelah laga. Saya ingin makan sepuasnya ketika pensiun nanti!”
“Kuncinya adalah memperbanyak latihan fisik agar terhindar dari cedera. Latihan beban banyak membantu, bagaimana itu bikin kemampuan dan pergerakan saya lebih baik. Alhasil saya bisa lebih menikmati bermain sepakbola,” papar Pedri.
Pedri sudah tampil enam kali dan membuat satu gol musim ini.