AC Milan gagal mendapatkan pemain incarannya, Archie Brown, dari KAA Gent. Rossoneri ditikung klubnya Jose Mourinho.
Milan memproyeksikan Brown sebagai pengganti Theo Hernandez yang pindah ke Al Hilal. Mereka siap mengajukan tawaran 8 juta euro, sama dengan yang disodorkan Fenerbahce.
Dihadapkan pada dua pilihan, Brown dikabarkan sempat berharap kepada Milan. Laporan yang beredar bahkan sempat mengklaim ada dua jet pribadi yang sudah menunggu di bandara untuk dipilih Brown menuju tujuan selanjutnya, Istanbul atau Milan.
Namun, pergerakan Milan terlalu lambat. Bek kiri berusia 23 tahun itu pada akhirnya memilih melanjutkan kariernya di Turki bersama Fenerbahce.
Pemain kelahiran Inggris itu terkesan dengan determinasi dan semangat yang ditunjukkan Fenerbahce. Hal itulah yang disebutnya jadi faktor pendorong keputusannya memilih gabung timnya Jose Mourinho.
“Kesepakatannya pada dasarnya sudah selesai dengan AC Milan. Saya sebenarnya sudah siap pergi,” ujar Brown seperti dilansir Football Italia.
“Tapi kemudian saya dihubungi Presiden Fenerbahce semalam. Itu mengubah segalanya. Semangat yang ia tunjukkan, visinya … itu bikin keputusan saya jadi jelas. Saya tahu saya harus gabung Fener,” katanya.
