Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans tidak bisa memperkuat Timnas Indonesia U-23 dalam waktu dekat. Keduanya pun disiapkan membela timnas senior bulan depan.
Kedua pemain yang masing-masing masih berusia 20 dan 21 tahun itu sebenarnya disiapkan buat membela Timnas U-23 dulu. Namun Mauro dan Jonathans dipastikan tidak bisa membela Timnas U-23 dalam ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.
Di kualifikasi, Timnas U-23 akan menjadi tuan rumah Grup J. Garuda Muda akan menghadapi Macau pada 3 September dan Korea Selatan pada 9 September.
Adapun pendaftaran pemain untuk kualifikasi sudah ditutup pada H-10 sebelum laga pertama. Jika merujuk aturan itu, maka penutupan pendaftaran jatuh pada 24 Agustus.
“Alhamdulillah hari ini (Rabu, 27 Agustus) pimpinan DPR, ibu Puan Maharani, sudah mengirimkan surat ke bapak Presiden. Baru saja saya diinfokan, barusan ini,” kata Ketum PSSI Erick Thohir kepada wartawan soal update terkini proses naturalisasi Mauro dan Jonathans.
“Ya mudah-mudahan 1-2 hari ini ada proses yang berkelanjutan nanti untuk ambil sumpah,” ujarnya menambahkan.
Di saat yang sama, timnas senior juga punya agenda uji coba. Garuda akan melawan Taiwan pada 5 September dan Lebanon pada 9 September.
PSSI pun ingin mempromosikan Mauro dan Jonathans langsung memperkuat timnas senior. Kebetulan mereka berdua adalah striker, sehingga bisa menggantikan Ole Romeny yang sedang cedera.
“Kalau friendly match seperti ini, mungkin 2-3 hari sebelum pertandingan masih bisa. Tapi kalau kayak yang Kualifikasi Piala Asia U-23 itu 10 hari. Jadi Mauro tidak bisa kami daftarkan,” ucap Erick Thohir.
“Makanya Mauro diberi kesempatan nanti untuk trial dengan yang senior. Apalagi posisinya kan striker juga, yang kita memang perlukan,” tuturnya.