Mantan Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, mengaku sempat meragukan kapasitas Simone Inzaghi sebagai juru taktik Si Ular. Inzaghi kini mampu menjawab keraguan tersebut.
Simone Inzaghi menunjukkan tangan dinginnya bersama Inter Milan. Ia mampu membawa Si Ular berprestasi dengan sejumlah keterbatasan di bursa transfer.
Inzaghi telah meraih satu gelar Serie A, dua trofi Coppa Italia, dan tiga gelar Piala Super Italia sejak menukangi Inter pada 2021. Ia masih berpeluang menambah dua gelar di musim ini dengan Inter menembus final Liga Champions dan masih bersaing dalam perebutan Scudetto dengan Napoli.
Inter bakal menghadapi PSG di final Liga Champions. Sementara di Serie A, mereka berada di peringkat kedua tertinggal satu angka dari Napoli di puncak klasemen.
Kesuksesan Inzaghi di atas di luar perkiraan dari mantan Presiden Inter, Massimo Moratti. Moratti sempat memprediksi bahwa Inzaghi takkan cocok di Inter pada awal kedatangannya ke Giuseppe Meazza.
Torehan apik Inzaghi bersama Inter membuat Moratti kini tak lagi meragukan kapasitasnya. Ia juga memuji Inzaghi yang sering kali mampu mengendalikan situasi di lapangan dengan tenang.
“Saya sudah berubah pikiran,” kata Moratti kepada Il Corriere Della Sera.
“Awalnya, saya tidak berpikir dia cocok untuk Inter, tetapi dia sebenarnya sangat bagus, mempersiapkan sesuatu dengan baik, dan menangani situasi dengan masuk-selalu tenang,” jelasnya.
