Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert kecewa dengan mundurnya Kuwait sebagai lawan uji tanding timnya. Apalagi keputusan datang sesaat sebelum laga.
Kuwait dikabarkan mundur dengan menyampaikan surat ke PSSI pada 21 September lalu. Keputusan itu hanya berjarak dua pekan sebelum laga yang dijadwalkan digelar pada 5 September.
PSSI pun langsung bergerak mencari lawan pengganti Kuwait. Karena keterbatasan waktu dan ketersediaan tim, akhirnya dipilih Taiwan.
“Pertama-tama, kami sangat kecewa Kuwait membatalkan dalam dua minggu terakhir. Sangat sulit untuk menemukan lawan yang bagus lainnya,” kata Patrick Kluivert saat memberikan keterangan, dikutip dari detikJatim.
“Tapi selain itu, yang paling penting adalah apa yang kami lakukan, apakah lawannya Kuwait, Taiwan, atau negara lain. Kami harus melihat ke diri kami sendiri,” ujarnya menambahkan.
Meski begitu, Patrick Kluivert tetap meminta kepada anak asuhnya untuk tetap serius menatap laga melawan Taiwan. Laga ini tetap punya arti penting bagi Timnas Indonesia yang sedang bersiap menyambut Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Yang jelas semangat tim sangat bagus, semua saling mendukung untuk mendapatkan hasil yang baik. Lawan memang punya peringkat lebih rendah, tapi itu tidak masalah. Kami tetap harus melakukan apa yang perlu kami lakukan,” ucap Kluivert.
Laga melawan Taiwan tetap sama seperti jadwal awal melawan Kuwait yakni, Jumat (5/9/2025), di Gelora Bung Tomo, Surabaya. Kemudian Timnas Indonesia akan kembali beruji coba di tempat yang sama melawan Lebanon pada, Selasa (9/9).
Baca artikel menarik lainnya dari detikJatim, klik di sini
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.