Pesta ulang tahun ke-18 Lamine Yamal jadi kontroversi. Presiden Barcelona Joan Laporta membela pemainnya itu dari kritik.
Seperti diberitakan sebelumnya, Lamine Yamal merayakan pertambahan usianya itu secara mewah dan besar-besaran. Tak hanya dihadiri rekan-rekan setimnya di Barcelona, Yamal turut mengundang para selebriti.
Tak sedikit yang menganggap Lamine Yamal berlebihan. Selain itu muncul protes dari sebuah organisasi karena pesta tersebut turut menampilkan hiburan dari orang-orang mini.
Laporta menilai wajar apabila tindak tanduk Lamine Yamal akan menuai sorotan seiring dengan pamor yang mencuat. Laporta mengaku menyesalkan pesta itu karena tidak diundang.
“Itu kan pesta pribadi, dan apapun yang Lamine lakukan sekarang, dan dia tahu soal ini, akan selalu disorot dan jadi perdebatan,” ceplos Laporta kepada Mundo Deportivo.
“Bagi saya, dia itu kan menggelar pesta ulang tahun ke-18, dan apa yang saya sesalkan adalah tidak pergi ke sana. Itu adalah pesta yang luar biasa, mereka bersenang-senang, dan sangat elegan,” celetuk dia.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
“Alasannya? Mereka baru berusia 18 tahun. Mereka memilih ini, dan ini menyenangkan. Dia melakukannya dengan teman-teman dia, dengan orang-orang dari dunia hiburan dan dunia yang sekarang — bintang-bintang YouTube, influencer, selebriti TikTok, penyanyi-penyanyi.”
“Dalam artian, saya senang dia menggelar pesta yang bagus. Pesta itu dalam lingkup pribadi, kemudian dia datang berlatih, dan dia berlatih habis-habisan. Dan itu artinya, saya tidak punya apapun untuk menyalahkan dia.”
“Sebaliknya, saya ingin mengucapkan selamat kepada dia, dan saya senang mereka bersenang-senang di sebuah pesta ulang tahun,” lugas Laporta tentang pesta Lamine Yamal.
