Masa depan Jay Idzes di Venezia dispekulasikan. Sejatinya, bek Timnas Indonesia itu mau bertahan atau pergi ke Turin?
Idzes terikat kontrak di Venezia sampai Juni 2027. Dia pada musim lalu gagal membantu klub berjulukan I Leoni Alati itu bertahan di Serie B.
Selama bermain di Serie A Italia, Idzes menjadi kapten Venezia sejak kepergian Joel Pohjanpalo. Posisi Idzes di lini belakang juga nyaris tak tergantikan.
Ada rumor yang mengaitkan Idzes dengan beberapa klub Serie A Italia, seperti Inter Milan, Bologna, Sassuolo, Genoa, dan Torino. Namun, masih belum ada yang jelas keseriusannya.
Menurut Marco Conterio, yang merupakan pakar transfer dari TMW, menyebut Torino sedang berupaya merekrut Idzes. Klub asal Turin itu mencoba membawa Idzes dengan harga sekitar 8-9 juta Euro ditambah persentase tertentu untuk setiap transfer di masa mendatang.
Disebutkan pula bahwa pendekatan bisa makin serius jika Torino berhasil menjual Saul Coco. Bek berusia 26 tahun itu mau lepas Torino ke Spartak Moskow.
Idzes beberapa hari lalu mengaku masih sangat betah di Venezia. Di sisi lain, dia tidak menampik segala rumor yang berkembang selama bursa transfer musim panas 2025.
“Saya kapten Venezia dan saya senang berada di sini. Namun, semua orang tahu bahwa ada bursa transfer, dan sesuatu selalu bisa terjadi. Kita lihat saja nanti,” kata Idzes, dilansir dari Tutto Venezia Sports.
“Saya di sini dan saya bahagia, tetapi jika saya tetap di sini, saya senang dan saya akan membela Venezia,” tegasnya.
Idzes saat ini masih mengikuti laga pramusim bersama Venezia. Pelatih Giovanni Stroppa juga masih mengutamakan Idzes di laga-laga pramusim.
Saksikan Live DetikSore:
