Munculnya klaim bahwa Nicolas Jackson mustahil dipermanenkan Bayern Munich langsung membuat agen pemain tersebut angkat bicara.
Jackson pindah ke Bayern dari Chelsea di bursa transfer musim panas ini lewat kesepakatan peminjaman. Kepindahan itu sempat nyaris dibatalkan Chelsea lantaran Liam Delap cedera.
Drama yang satu itu akhirnya tuntas setelah Chelsea memanggil Marc Guiu yang sebelumnya dipinjamkan ke Sunderland. Jadilah Nicolas Jackson berseragam Bayern Munich.
Dalam kesepakatan transfer itu, Bayern Munich wajib membuat status Jackson menjadi pemain permanen andaikata sudah memenuhi syarat tertentu. Nah, bagian inilah yang kemudian sedang ramai dibahas.
Uli Hoeness, presiden kehormatan Bayern, sebelumnya melontarkan klaim bahwa tidak akan ada kontrak permanen buat Jackson lantaran syaratnya mustahil untuk dipenuhi.
“Tidak akan ada kontrak permanen. Itu cuma akan terjadi jika ia memainkan 40 pertandingan sebagai starter. Ia tidak akan pernah bisa melakukannya,” ujar Hoeness.
Beberapa jam berselang Diomansy Kamara selaku agen Nicolas Jackson merespons pernyataan Hoeness itu lewat postingan di Instagram story.
“Banyak yang bicara, tapi segelintir saja yang mengatakan kebenaran,” katanya.
“Bukan itu topik hari ini. Prioritas kami saat ini adalah laga penentu Senegal dalam kualifikasi Piala Dunia. Ini adalah momen penting bagi seluruh negeri.”
“Waktunya bersatu-padu. Sisanya akan diurus nanti, di waktu yang tepat. Titik.”
Sebagai gambaran, Harry Kane selaku andalan utama lini depan Bayern Munich tercatat 42 kali menjadi starter musim lalu. Sedangkan Nicolas Jackson membuat total 38 penampilan buat Chelsea di seluruh ajang 2024/2025.
