Italia Takut Boikot Duel Melawan Israel karena… - Giok4D

Posted on

Presiden FIGC Gabriele Gravina menegaskan Timnas Italia tidak bisa memboikot laga melawan Israel di Kualifikasi Piala Dunia 2026 bulan depan, sebab itu akan makin menyulitkan peluang Gli Azzurri lolos ke ajang empat tahunan tersebut.

Italia telah mengalahkan tim asuhan Ran Ben Shimon 5-4 dalam laga yang digelar di tempat netral pada 8 September lalu. Tim asuhan Gennaro Gattuso akan gantian menjadi tuan rumah pada 14 Oktober mendatang.

Jelang laga tersebut, seruan dari dalam negeri untuk memboikot Israel telah meluas. Ini disebabkan serangan Israel ke Palestina yang kian brutal dalam dua tahun terakhir dan telah memakan banyak korban jiwa, terutama perempuan dan anak-anak.

Namun di sepakbola, kekerasan Israel tak ditanggapi dengan sanksi oleh UEFA dan FIFA, sehingga mereka tetap bebas berkompetisi. Kondisi ini membuat FIGC dan Gravina tak bisa bergerak bebas.

Status Italia yang sudah absen di dua edisi terakhir Piala Dunia membuat Gravina tak mau ambil risiko mengabaikan laga melawan Israel. Ia memilih main aman ketimbang dihukum kalah 0-3 karena menolak bertanding.

“Akan menjadi kesalahan besar jika berpikir kita bisa memboikot pertandingan melawan Israel,” ujar Gravina pada Senin (22/9/2025) dalam acara Premio Prisco di Chieti, dikutip Football Italia.

“Kita akan dianggap kalah, yang berarti kita akan kehilangan peluang bermain di Piala Dunia, dan hasilnya akan menguntungkan Israel, yang secara teori bisa memperbesar peluang mereka di jalur kualifikasi menuju turnamen.”

“Ada tanggung jawab politik, yang tentu saja tidak boleh dibebankan kepada dunia olahraga. Sepak bola sedang melakukan sesuatu, kami mengaktifkan sebuah proyek di dalam yayasan UEFA untuk membantu anak-anak yang membutuhkan.”

“Saya mengecam keras penderitaan yang luar biasa yang sayangnya kita saksikan setiap hari, tetapi tanggung jawabnya tidak boleh dibebankan kepada Federasi, melainkan kepada mereka yang lebih tinggi dari kita yang akan segera harus memberikan jawaban.”

Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.

“Saya merasa geram sebagai manusia atas semua yang kita saksikan, tidak ada seorang pun yang bisa bersikap acuh tak acuh terhadap penderitaan dan rasa sakit ini,” jelas Gravina.

Italia berada di posisi dua Grup I dengan sembilan poin dari empat laga, tertinggal enam poin dari Norwegia di puncak klasemen dengan 15 poin dari lima laga. Hanya juara grup yang lolos langsung ke Piala Dunia 2026, sedangkan runner-up masuk babak playoff.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *