Inter Milan gagal melanjutkan tren positif di pekan kedua Liga Italia 2025/2026. Menjamu Udinese, Nerazzurri yang unggul duluan akhirnya takluk 1-2.
Pada pertandingan di Giuseppe Meazza, Senin (1/9/2025) dini hari WIB, semua gol tercipta di babak pertama. Inter unggul duluan lewat gol Denzel Dumfries.
Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.
Udinese membalas lewat penalti Keinan Davis dan Arthur Atta. Udinese berkat kemenangan itu naik ke posisi kelima dengan enam poin, unggul dua angka dari Inter di posisi kelima.
Jalannya laga Inter vs Udinese
Berbekal kemenangan telak atas Torino pekan lalu, Inter bermain agresif sejak menit awal dan menekan Udinese. Tapi, Udinese yang punya kans pertama pada menit kesembilan lewat serangan balik dan diakhiri sepakan Vakoun Issouf Bayo yang masih melebar.
Inter membalas empat menit setelah lewat tendangan Alessandro Bastoni menyusul kemelut di kotak penalti Udinese, tapi belum menemui sasaran.
Inter membuka keunggulan pada menit ke-17 lewat Denzel Dumfries. Serangan dibangun Lautaro Martinez dari tengah lapangan dan diberikan kepada Dimarco yang menusuk dari kiri.
Dimarco memberikan umpan ke Marcus Thuram di kotak penalti. Dia sempat men-juggling bola 2-3 kali sebelum memberikan kepada Dumfries yang mudah saja mencocor bola di tiang jauh.
Keunggulan Inter sirna pada menit ke-27 saat Dumfries tertangkap VAR melakukan handball saat menghalau bola sundulan Nicolo Bertola. Keinan Davis sebagai eksekutor sukses mengecoh Yann Sommer dan bikin skor 1-1.
Thuram membuang peluang emas untuk membawa Inter memimpin lagi pada menit ke-37. Thuram coba menyepak bola dengan kaki kirinya tapi melebar.
Udinese malah berbalik unggul pada menit ke-40 lewat Arthur Atta. Lolos dari penjagaan Yann Bisseck, Atta langsung menyepak bola ke tiang jauh tanpa tanpa dihalau Sommer.
Tak ada gol lagi tercipta hingga turun minum.
Masuk di babak kedua, Inter masih mendominasi permainan untuk menciptakan gol balasan. Tiga menit setelah jeda Thuram punya kesempatan saat menerima bola crossing Dimarco, namun tandukannya melayang di atas mistar.
Inter sempat menyamakan skor pada menit ke-56 lewat sepakan Dimarco di sisi kanan kotak penalti Udinese. Tapi, gol dianulir karena Thuram sebagai pemberi assist sudah terperangkap offside.
Udinese hampir mencetak gol ketiga pada menit ke-60 lewat serangan balik yang diakhiri sepakan Davis yang melebar.
Inter terus menekan pertahanan Udinese demi mencari gol keduanya tapi selalu gagal karena buruknya penyelesaian akhir. Padahal Inter sudah memasukkan Pio Esposito dan Ange Bonny di 20 menit akhir laga.
Skor 2-1 untuk kemenangan Udinese tetap bertahan.
Susunan pemain
Inter: Sommer; Bisseck, Acerbi (Bonny 83′), Bastoni, Dumfries, Barella (Zieliński 83′), Calhanoglu (Pio Esposito 68′), Sucic (Mkhitaryan 63′), Dimarco (Augusto 83′), Lautaro Martinez, Thuram
Udinese: Sava; Bertola (Goglichidze 46′), Kristensen, Solet, Ehizibue (Modeste 80′), Atta, Karlstrom, Piotrowski (Zarraga 70′), Zemura; Bayo (Buksa 63′), Davis (Ekkelenkamp 70′)
