Cristian Chivu akan melakoni debutnya sebagai pelatih Inter Milan di Liga Italia dengan laga kandang melawan Torino. Chivu dibayangi rekor kurang meyakinkan.
Chivu akan memimpin Nerazzurri saat menjamu Torino di Giuseppe Meazza, Selasa (26/8) dinihari WIB. Laga tersebut akan jadi penampilan pertama Inter bersama pelatih asing, sejak dibesut Frank de Boer pada sembilan tahun silam.
Pelatih asal Romania itu akan dituntut membawa Inter mengawali kompetisi dengan meyakinkan. Menyusul hasil bagus Napoli dan Juventus yang sama-sama menang clean sheet di giornata pertama.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Meski begitu, ada tuah kurang oke yang membayangi Inter Milan-nya Chivu di pertandingan pertama Liga Italia 2025/2026. Statistik memperlihatkan bahwa, terakhir kalinya Inter memenangi laga pembuka di bawah asuhan pelatih asing terjadi pada 2003 bersama Hector Cuper (vs Modena 2-0).
Setelah Cuper, hanya Jose Mourinho (Portugal), Rafael Benitez (Spanyol), Frank de Boer (Belanda), dan Chivu yang melatih Inter Milan sejak awal musim. Hasilnya, Inter cuma meraih tiga hasil imbang (dua bersama Mourinho, dan sekali dengan Benitez).
Satu kekalahan diderita Inter Milan di laga pembuka Liga Italia ketika diarsiteki De Boer di 2016. Saat itu La Beneamata tumbang di markas Chievo 0-2. Chivu akan mencoba mematahkan “kutukan” tersebut.
“Saya bangga menjadi pelatih Inter. Saya sadar kok dengan tanggung jawab dan apa yang coba saya bawa ke dalam tim. Ketika Anda memberikan segala hal yang Anda punya — waktu, energi, dan pengetahuan — segala hal menjadi lebih sederhana,” kata dia.
“Anda tidak akan pernah tahu apakah Anda akan sukses atau tidak. Namun, saya tidak sabar menunggu untuk musim segera mulai. Kami merasa tenang dan termotivasi,” ungkap Cristian Chivu di laman resmi klub.
Related posts:
