Inter Milan sempat mengalami penurunan, khususnya di kancah domestik. Nerazzurri menepis anggapan terlalu fokus ke Liga Champions.
Inter Milan sempat puasa kemenangan di lima laga beruntun. Dua hasil imbang didapatkan di Liga Champions, sementara tiga kekalahan terjadi di kompetisi domestik.
Tim besutan Simone Inzaghi itu kalah dari Bologna dan AS Roma di Serie A, membuat mereka kehilangan posisi teratas klasemen. Lalu kekalahan 0-3 dari AC Milan membuyarkan asa memenangi Coppa Italia.
Tiga kekalahan itu praktis merusak ‘rencana’ Inter meraih treble. Malah kini ada ancaman klub yang juga berjuluk La Beneamata itu mengakhiri musim tanpa trofi, jika gagal membendung Barcelona di Giuseppe Meazza, Rabu (7/5/2025) dini hari WIB.
Inter butuh kemenangan setelah berimbang 3-3 pada leg pertama semifinal Liga Champions di markas Barca pekan lalu. Bek Inter Alessandro Bastoni menilai penurunan yang sempat terjadi merupakan hal yang wajar saja di musim yang panjang.
“Saya belum pernah dengar tuh pelatih bilang ke kami untuk tidak fokus ke partai liga demi memenangi Liga Champions,” katanya dikutip Football Italia.
“Menurut saya sih sebuah penurunan itu normal, dan meski begitu, kami cuma tiga poin dari posisi teratas dan berjarak dua pertandingan dari memenangi Liga Champions,” tambah bek 26 tahun itu.
