Gelandang Paris Saint-Germain Joao Neves mengakui kualitas Arsenal yang tampil apik di Liga Champions musim ini. Meski begitu, pemuda asal Portugal itu menilai kedua tim punya kekuatan masing-masing yang harus dimanfaatkan.
PSG akan bertamu ke markas Arsenal pada Rabu (30/4) dini hari nanti. Kedua tim sama-sama tampil impresif dalam perjalanan ke semifinal, khususnya The Gunners.
Usai finis di urutan tiga klasemen liga dengan 19 poin, The Gunners melanjutkan performa ciamik di fase gugur dengan menyingkirkan PSV Eindhoven 9-3 di 16 besar lalu membungkam Real Madrid dengan agregat 5-1 di perempatfinal.
Sedangkan PSG yang sempat lambat panas di fase liga justru makin membaik di fase gugur. Mereka menjadi satu-satunya semifinalis yang harus melalui playoff lebih dulu, sedangkan tiga lainnya lolos langsung ke 16 besar karena finis di peringkat 1-8 fase liga.
Jelang duel leg pertama, Neves menyebut gaya main kolektif Arsenal mirip dengan yang diperagakan oleh PSG. Namun ia berkeyakinan timnya memiliki kapasitas yang lebih baik.
“Saya pikir hal positif yang dimiliki Arsenal adalah kolektifitas, seperti kami. Ini akan menjadi laga yang sangat bagus,” ujar Neves kepada The Athletic.
“Saya pikir mereka mungkin lebih mengandalkan fisik dan kami mungkin lebih baik dalam menguasai bola, itu menurut saya. Namun, mereka memiliki kekuatan mereka, kami juga memiliki kekuatan kami.”
“Apa yang ingin kami lakukan adalah bertahan dengan bola di wilayah mereka. Karena menguasai bola adalah cara terbaik untuk bertahan,” jelasnya.
Arsenal sempat mengalahkan PSG 2-0 di fase liga pada Oktober lalu. Saat ditanya gelandang lawan yang paling membuatnya kesulitan, Neves tak ragu menyebut The Gunners.
“Arsenal, tentu saja. Salah satu tim terbaik. Lini tengah, ada (Martin) Odegaard, Declan Rice, (Thomas) Partey. Pemain yang luar biasa,” tegasnya.
