Caicedo Tak Mau Dibandingkan dengan Makelele

Posted on

Claude Makelele senang Moises Caicedo tak mau disamakan dengannya. Menurutnya, pemain muda harus berkembang untuk menjadi diri sendiri.

Caicedo jadi andalan lini tengah Chelsea sejak bergabung dari Brighton & Hove Albion pada 2023. Ia telah mengemas 98 penampilan untuk Chelsea dengan sumbangan tiga gol dan 10 assist. Pemain asal Ekuador ini mempersembahkan gelar UEFA Conference League 2024/2025 dan Piala Dunia Antarklub 2025.

Peran Caicedo sangat krusial untuk Chelsea. Tugasnya memutus serangan lawan dan juga mengalirkan bola di lini tengah.

Gaya main Caicedo mengingatkan kepada mantan pemain Chelsea, Claude Makalele. Makalele pernah dianggap sebagai salah satu gelandang bertahan terbaik di dunia.

Kehebatan Makelele melakukan cover di lini tengah begitu diakui hingga muncul istilah Makalele role. Makalele bermain untuk Chelsea pada rentang 2003-2005.

Makelele turut membantu Si Biru merah dua gelar Liga Inggris dan Piala Liga Inggris, serta satu gelar Piala FA. Ia bergabung dengan Chelsea setelah terbuang dari Real Madrid.

Makelele yang juga pernah menjadi staf pelatih Chelsea sudah melihat potensi besar Caicedo sejak awal merapat ke Stamford. Meski begitu, Makalele mengungkap Caicedo tak mau dibandingkan olehnya. Gelandang 23 tahun ini ingin menjadi dirinya sendiri.

Makelele sangat sepakat dengan Caicedo soal hal ini. Menurutnya pemain muda harus berkembang untuk menjadi diri sendiri tanpa ekspektasi seperti pemain lain.

“Saya sangat menyukainya, karena ketika dia mulai di Chelsea, kami berbincang bersama. Dia senang datang ke Chelsea untuk kisahnya sendiri. Dia tidak ingin dibandingkan dengan saya, dia ingin memainkan “Caicedo Role,” ujar Makelele dikutip dari situs Chelsea.

“Ini sangat penting karena saya lebih tua dan sudah bermain di level tinggi bersama Real Madrid sebelum saya datang ke Chelsea, jadi sekarang agak sulit bagi seorang pemain muda untuk langsung mencoba menjadi saya tanpa pengalaman itu. Atau mencoba menjadi apa yang orang-orang pikirkan tentang saya.”

“Saya lebih suka mereka melakukan hal mereka sendiri, menulis kisah mereka sendiri, menjadi “galactico” mereka sendiri. Jadi saya senang karena itulah yang dia lakukan. Mengambil contoh saya dan mengembangkannya dengan caranya sendiri adalah hal terbaik yang bisa dia lakukan,” jelasnya.