Arsenal menunjukkan performa impresif di Liga Champions hingga menembus semifinal. Meski demikian, manajer Arsenal Mikel Arteta menilai timnya bukan favorit juara.
Arsenal lolos ke semifinal usai menyingkirkan Real Madrid dengan agregat telak 5-1. Ini jadi semifinal Liga Champions pertama Arsenal sejak 2009.
Dalam 12 pertandingan yang sudah dimainkan di Liga Champions musim ini, Arsenal hanya kalah satu kali. Meriam London mencatat sembilan kemenangan dan dua hasil seri.
Meski demikian, Arteta menyebut Arsenal bukan favorit juara Liga Champions. Apalagi Arsenal memang belum pernah mengangkat Si Kuping Besar.
“Kalau melihat sejarah, bukan, karena kami belum pernah melakukannya. Jadi ada banyak yang harus dilakukan,” ujar Arteta dalam konferensi pers jelang pertandingan.
“Semoga, kalau ada yang percaya kami mampu, itu karena performa dan apa yang ditampilkan tim saat menghadapi lawan berat. Kalau itu persoalannya, oke.”
Meski demikian, Arteta tidak menampik bahwa ekspektasi terhadap Arsenal semakin tinggi usai menyingkirkan Real Madrid.
“Kami menumbuhkan keyakinan bahwa kami melakukannya melawan, sekali lagi, mungkin lawan terbaik yang bisa kami hadapi di kompetisi ini. Dan saya kira itu menumbuhkan antusiasme dan kemungkinan yang mungkin tidak disangka-sangka, yang mana berarti sangat bagus,” kata Arteta.
Arsenal akan menghadapi Paris Saint-Germain di semifinal Liga Champions. Laga leg pertama akan digelar di Emirates Stadium pada Rabu (30/4/2025) dini hari WIB.
