Manajer Arsenal Mikel Arteta mengakui timnya merasakan beban sejarah di Liga Champions. Meski demikian, Arteta mengingatkan timnya agar tetap menikmati momen ini.
Arsenal lolos ke semifinal Liga Champions usai menyingkirkan Real Madrid di perempatfinal. Ini jadi semifinal ketiga untuk Arsenal di Liga Champions dan yang pertama sejak 2009.
Dalam sepanjang sejarahnya, Arsenal belum pernah juara Liga Champions. Meriam London pernah menembus final pada 2005/2006, tapi harus puas jadi runner-up usai kalah dari Barcelona.
Melihat sejarah yang kurang berpihak kepada Arsenal, Arteta mengakui timnya merasakan beban. Ia pun meminta Declan Rice dkk. untuk menyingkirkannya dengan menikmati setiap momen melawan Paris Saint-Germain di semifinal.
“Hiduplah di saat ini. Masa kini adalah tempat kita sekarang,” ujar Arteta dalam konferensi pers jelang pertandingan.
“Kami sangat beruntung. Kami berusaha keras untuk ada di posisi kami saat ini. Kami meraihnya dengan usaha, dengan antusiasme karena kami menghadapi banyak tantangan dan kami mampu bersaing di level tertinggi selama 10 bulan. Jadi kami mendapatkan hasilnya sekarang.”
“Hadir dan jalani momen ini. Ini momen yang indah. Jalani dan nikmati,” kata Arteta.
Pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Arsenal vs PSG akan digelar di Emirates Stadium, Rabu (30/4/2025) dini hari WIB.