Pertahanan kokoh jadi basis Arsenal musim ini. Performa pertahanan The Gunners dimiripkan dengan Chelsea periode pertama Jose Mourinho.
Arsenal mulai membuka jarak di pucuk klasemen Liga Inggris musim ini. Kemenangan tipis 1-0 atas Crystal Palace akhir pekan kemarin mengantarkan tim London utara itu empat poin di depan Bournemouth.
Meski sempat kalah dari Liverpool, Arsenal segera kembali ke tren dan kini tampak jauh lebih solid. Baru tiga gol yang masuk ke gawang mereka dari sembilan laga, jadi catatan terbaik sejauh ini dari seluruh klub.
Dengan catatan demikian, Arsenal punya kesempatan memecahkan rekor Chelsea saat juara pada musim 2004/2005. Saat itu, The Blues juara dengan hanya kemasukan 15 gol sepanjang musim, finis 12 poin di depan Arsenal.
Eks pemain Arsenal Paul Merson menilai Mikel Arteta sudah meramu tim yang sulit dibobol. Bahkan ada kecenderungan mereka sudah mengunci laga ketika unggul.
“Mereka mengingatkan saya akan tim Chelsea yang dulu di bawah Jose Mourinho. Saat tim Chelsea itu memimpin, game over. Sama seperti di tim Arsenal saya dulu. Dapat gol dan bola kembali ke garis tengah, dan Anda bisa melihat wajah-wajah lawan, mereka tahu laga sudah berakhir,” ujar Merson dikutip Sky Sports.
“Saya melihat itu pada Rabu lalu ketika menyaksikan Atletico Madrid di Emirates. Sekali Arsenal mendapatkan keunggulan, itu akhir dari laga dan Atletico sudah tahu. Begitulah perasaan yang Anda dapat dari Arsenal sekarang.”
“Tim-tim bahkan tidak bisa menembak. Statistik yang mereka hasilkan dari pertahanan itu belum pernah terdengar sebelumnya. Mereka terlatih dengan baik, efisien, dan punya pemain-pemain kreatif yang bisa menciptakan dan mencetak gol, seperti Chelsea-nya Mourinho.”
