Tim peserta Piala Dunia Antarklub 2025 memang bisa mendulang uang. Di sisi lain, siap-siap pula keluar duit akibat kena denda lantaran “hobi” koleksi kartu!
Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.
Bukan cuma mengejar uang performa dan hadiah dalam jumlah wah, ke-32 tim peserta Piala Dunia Antarklub 2025 juga sudah langsung berhak atas uang penampilan di setiap laga.
Namun, pihak penyelenggara juga memberlakukan aturan kedisiplinan yang bikin para pengoleksi kartu harus terima kena denda. Terkait kartu, ada tiga kategori denda yang diberlakukan.
Yang pertama adalah buat penerima kartu kuning. Setelah itu, kartu kuning kedua (yang menjadi kartu merah). Kategori terakhir adalah denda jika mendapatkan kartu merah langsung.
Denda kartu di Piala Dunia Antarklub 2025
Hal itu membuat sejumlah tim kini sudah harus siap menerima denda akibat kartu-kartu yang diterima oleh para pemainnya, menjelang matchday penentu di fase grup Piala Dunia Antarklub 2025.
Untuk tim-tim yang paling banyak mendapat kartu sepanjang penyelenggaraan turnamen sejauh ini, besarannya mulai dari puluhan ribu euro. Atau jika dikonversi, sekitar Rp 1 miliaran!
Menilik data Transfermarkt dan ESPN, klub Argentina Boca Juniors sejauh ini menjadi tim yang paling banyak terkena denda akibat 5 kartu kuning dan 2 kartu merah bagi para pemainnya.
Setelah itu ada klub Spanyol Atletico Madrid dan River Plate, klub Argentina lain, yang jumlah dendanya sejauh ini bersaing ketat dengan Boca Juniors.
Tim-tim pengoleksi kartu (dan denda) terbanyak di Piala Dunia Antarklub 2025 sejauh ini
Simak juga Video: Duel Panas Boca Juniors Vs Benfica: 3 Pemain Diusir Wasit
