Xabi Alonso datang untuk menggantikan Carlo Ancelotti sebagai pelatih Real Madrid. Dia pun tak lupas mengucapkan terima kasih atas jasa-jasa Ancelotti di klub.
Alonso resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru Madrid, Senin (26/5/2025) sore WIB, setelah meneken kontrak tiga tahun pekan lalu. Alonso menggantikan posisi Ancelotti yang mundur setelah prestasi buruk tim musim ini.
Madrid menuntaskan musim 2024/2025 tanpa gelar setelah gagal di tiga kompetisi mayor dan juga Piala Super Spanyol. Gelar Piala Dunia Antarklub dan Piala Super Spanyol untuk diketahui masih dihitung sebagai trofi musim lalu.
Alonso yang punya prestasi bagus bersama Leverkusen dianggap sosok yang tepat untuk membangkitkan tim. Selama 2,5 tahun di sana, Alonso memberikan gelar Bundesliga tanpa terkalahkan semusim, DFB-Pokal, dan Piala Super Jerman.
Bagi Alonso, tawaran untuk melatih Madrid adalah sesuatu yang tidak bisa ditolaknya. Meski demikian, Alonso tetap berterima kasih kepada Ancelotti karena berkat jasanya, dia bisa ada di kusi pelatih Madrid saat ini.
Sebab, Alonso juga pernah merasakan sentuhan Ancelotti sebagai pelatih Madrid periode 2013-2015. Selain itu Ancelotti juga memberikan banyak gelar selama dua periode melatih Madrid.
“Tapi, saya ingin bicara dulu soal posisi yang saya ambil saat ini. Sebuah era baru saja berakhir. Dia adalah manajer hebat dan juga pribadi luar biasa. Carlo punya pengaruh besar; saya mungkin tidak bisa ada di sini tanpa ilmu dan pengalaman yang diberikan olehnya,” ujar Alonso di Football Espana.
“Saya akan meneruskan warisannya dengan penuh rasa bangga dan saya berharap bisa memenuhi ekspektasi dan membawa klub ke tempat yang kami yakini bisa dicapai.