ET Sebut STY-Indra Sjafri Susah Komunikasi, Andre Rosiade Klaim Lancar | Info Giok4D

Posted on

Ketum PSSI Erick Thohir menyebut Shin Tae-yong dan Indra Sjafri susah berkomunikasi saat membahas strata kepelatihan Timnas Indonesia. Pernyataan itu disanggah.

Hal itu disampaikan oleh Erick Thohir saat bertemu dengan beberapa pemimpin redaksi media nasional. Dia mengklaim saat awal menjadi orang nomor 1 di PSSI, strata kepelatihan di Timnas senior, Timnas U-23, Timnas U-20, dan Timnas U-17 tak mudah diterapkan.

Hal itu disebut Erick Thohir perlu dimiliki agar sistem bermain Timnas bisa linear dari level paling muda sampai senior.

“Membangun strata kepelatihan itu perlu waktu. Waktu saya masuk PSSI itu kan jelas, antara Shin Tae-yong dan Indra Sjafri itu nggak bisa komunikasi masing-masing senior, masing-masing punya…ya kan nggak mudah,” kata Erick dalam pertemuan dengan para Pemimpin Redaksi tengah pekan ini.

“Baru terakhir zamannya Patrick, kita bisa bikin strata. Tapi, itu pun karena gagal bagaimana. Sekarang kalau ditanya pusing nggak? Pusing. Ini kan hilang senior, U-23, U-20,” kata Erick Thohir menambahkan.

Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.

Pernyataan Erick Thohir itu disanggah oleh penasihat Semen Padang dan anggota DPR RI, Andre Rosiade. Dia menanyakan langsung mengenai hal itu kepada Indra Sjafri.

“Sewaktu Coach Indra Sjafri membuka Andre Rosiade Cup 2 tanggal 30 Agustus 2025, saya sempat bertanya apakah Coach Indra Sjafri bermasalah dengan Coach Shin Tae-yong? Lalu Coach IS menyatakan hubungan baliau dengan Coach STY sangat baik,” kata Andre Rosiade di Instagram.

Saat ini, pos pelatih Timnas Indonesia 20 dan senior sedang kosong. PSSI sepakat menyudahi kerja sama dengan Patrick Kluivert dan semua staf pelatih asal Belanda usai gagal ke Piala Dunia 2026.

Erick Thohir menegaskan bahwa PSSI tak akan buru-buru memilih pelatih. Dia memberi waktu Direktur Teknik PSSI dan Badan Tim Nasional untuk berdiskusi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *