Pelatih Benfica Jose Mourinho berterima kasih kepada suporter Chelsea yang telah menyambut ‘kepulangan’ dirinya saat kedua tim bertemu di Liga Champions. Namun ia mengaku lebih suka meraih kemenangan.
Benfica menelan kekalahan pertama di bawah Mourinho usai takluk 0-1 pada Rabu (1/10/2025) dini hari WIB. Tembakan Alejandro Garnacho yang masuk usai membentur kaki Richard Rios di menit ke-18 menjadi satu-satunya gol yang tercipta.
Pada laga ini, Mourinho, yang pernah memenangi delapan trofi domestik bersama Chelsea, mendapat sambutan hangat dari publik Stamford Bridge. Ia terakhir kali datang ke sana sebagai pelatih lawan pada November 2020, saat melatih Tottenham Hotspur.
Terlepas dari itu, Mourinho menegaskan tujuan ia datang ke London adalah untuk merebut tiga poin, bukan bernostalgia. Malang untuknya karena hal itu tak didapat.
“Saya tak mengisi diri saya dengan kenangan-kenangan ini, saya mengisi diri saya dengan kemenangan, dengan hasil,” ujar Mourinho, dikutip dari ESPN.
“Tapi saya berterima kasih kepada mereka, saya melakukannya di lapangan. Ketika saya di London, saya bertemu penggemar Chelsea setiap hari di jalan. Semoga, saya bisa kembali ke sini 20 tahun lagi bersama cucu-cucu saya.”
“Orang-orang di Inggris memiliki budaya ini, mereka tidak melupakan orang-orang yang memberi mereka kebahagiaan. Itu terjadi ketika saya datang ke sini bersama (Manchester) United, ketika saya datang ke sini bersama Inter. Saya menantikan hal yang sama.”
“Ketika Anda pergi ke Old Trafford, tidak ada bedanya. Itu adalah budaya mereka. Tentu saja, fokus saya adalah permainan, tetapi saya mendengarnya dan saya harus berterima kasih kepada mereka,” jelasnya.
