Mees Hilgers belum dimainkan FC Twente di musim ini. Pelatih Tukkers, Joseph Oosting, mendapat kritik karena keputusan itu.
Twente sudah menjalani dua pertandingan di Liga Belanda. Hasilnya, mereka selalu menelan kekalahan.
Pada pertandingan pertama, Twente kalah 0-1 dari PEC Zwolle. Setelah itu, Twente dikalahkan oleh PSV Eindhoven 0-2 di kandang.
Saat Twente kalah dari Zwolle, Oosting lebih memilih memainkan Stav Lemkin. Sementara saat kalah dari PSV, Twente memainkan Max bruns dan Robin Propper. Hilgers tak ada dalam daftar susunan pemain.
Adalah eks pemain Timnas Belanda, Ibrahim Afellay, yang mengkritik keputusan Oosting memarkir Hilgers. Oosting harus mempunyai alasan yang jelas.
“Saya juga merasa agak samar. Kalau anda tak memainkan seorang pemain, anda harus menjelaskan dengan jelas,” kata Afellay seperti dikabarkan oleh Voetbal Primeur.
Oosting mendapat pembelaan. Direktur Olahraga Twente, Jan Streuer, yang pasang badan.
“Mees sudah bermain untuk FC Twente selama lima musim dan mengindikasikan sebelumnya bahwa dia mempunyai ambisi untuk melangkah maju. Faktanya, dia sudah bilang itu selama tiga tahun,” kata Streuer.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
“Dengan mendatangkan Lemkin sebelumnya, kami mengantisipasi situasi. Bukankah sangat aneh kalau kami menempatkan bek tengah, dengan kontrak panjang di bangku cadangan sekarang. Mees mungkin akan pergi dalam sepekan,” kata dia menambahkan.
Hilgers memang dikabarkan sedang diincar oleh klub Inggris, Crystal Palace. The Eagles sedang mencari bek baru sebagai antisipasi Marc Guehi hengkang.
