Legenda Manchester United Wayne Rooney menyebut mantan klubnya itu sudah melakukan kesalahan-kesalahan strategi transfer dan tidak mudah untuk bangkit dari hal tersebut.
Secara spesifik, kesalahan itu disebut Rooney terjadi sebelum bursa transfer musim panas 2025. Di mata Rooney, kebijakan transfer pada masa lalu itu seperti tidak punya orientasi jelas.
“Perekrutan Manchester United sebelum musim panas lalu sungguh kacau,” kata Rooney dalam podcast The Overlap Fan Debate.
“(Dulu) mereka cuma merekrut nama-nama besar. Lihat (Romelu) Lukaku, Zlatan (Ibrahimovic), (Paul) Pogba. Itu adalah pemain-pemain hebat, tapi mereka (klub) cuma sekadar merekrut nama-nama besar dan menghamburkan banyak uang.”
“Akan butuh beberapa waktu untuk pulih dari kesalahan-kesalahan tersebut,” tuturnya.
Man United merekrut Pogba dari Juventus seharga 89 juta paun, yang saat itu memecahkan rekor transfer dunia. Sedangkan Lukaku diboyong dari Everton seharga 75 juta paun.
Zlatan Ibrahimovic sejatinya didatangkan dengan status free transfer dari Paris Saint-Germain. Tapi di mata Rooney, langkah itu tampaknya tetap dianggap cerminan tidak jelasnya visi Man United.
Masuknya INEOS ke Man United di akhir 2023 sedikit banyak dianggap sudah memperlihatkan pendekatan berbeda. Musim panas lalu para pemain yang baru direkrut terindikasi mampu memberikan dampak positif.
Di musim panas, klub berjuluk Setan Merah itu mendatangkan Benjamin Sesko, Bryan Mbeumo, Matheus Cunha, dan kiper Senne Lammens yang sudah memberikan suntikan energi positif baru dan stabilitas bagi tim.
